Fakta Rumah Makan Padang Yang Mendunia
Tiap kali mendengar kata rumah makan
Padang, pikiran langsung kepada makan enak dan murah. Dalam satu piring,
tersuguh berbagai macam lauk pauk khas masakan Padang. Saking lezat dan terjangkau, rumah makan
Padang pun memiliki banyak penggemar. Nggak heran, di setiap gang, kamu
akan mudah menemukan kedai rumah makan Padang dengan varian masakan
yang nyaris sama.
Mulai dari rendang, ayam kalio, dendeng
sapi, sambal ati dan kentang hingga sendang lamur bisa kamu nikmati.
Makin seru dengan ragam kuah bumbu dan sayuran sepert daun pepaya yang
bisa kamu nikmati sepuasnya. Tapi, kenapa sih rumah makan Padang itu
ada di mana-mana? Apakah di daerah asalnya, Sumatera Barat, bisnis
restoran Padang juga laris? Nah, Pegipegi punya 7 fakta menarik seputar
rumah makan Padang yang melegenda ini. Simak, yuk!
1. Nggak ada RM Padang di Sumbar
Bisnis rumah makan Padang boleh
berkembang pesat di Jakarta maupun beberapa kota besar lainnya. Tetapi,
di daerah asal, restoran yang menyediakan berbagai macam masakan Padang
itu nggak ada, lho. Kenapa? Di Sumatera Barat sendiri, para pelaku
bisnis kuliner justru lebih fokus pada satu makanan saja. Misalnya, jika
kamu ingin mencicipi ayam goreng enak, Mau mencoba ayam goreng, kamu
bisa pergi ke restoran Pagi-Sore yang ada di daerah Pecinan. Atau, jika
ingin mencoba dendeng baracik, kamu bisa main ke daerah Solok.
2. Soal Merantau
Keberadaan rumah makan Padang mungkin
sudah nggak terhitung lagi jumlahnya. Mulai yang lokasinya sederhana
hingga yang mewah, bisa kamu temukan tiap kali berjalan kaki. Sukses
besar rumah makan Padang pun nggak bisa dilepaskan dari sifat masyarakat
Sumatera Padang yang dikenal sebagai perantau ulung. Berbekal komunitas
dari daerah asal di beberapa kota besar, mereka pun nggak pernah ragu
untuk membuka usaha rumah makan Padang.
3. Soal Logo SA dan SB
Jika kamu sering makan siang di Rumah Makan Sederhana, pasti nggak
asing dengan hadirnya logonya SA dan SB. Nah, ternyata kedua logo
tersebut merupakan singkatan dari Sederhana Asli (SA) dan Sederhana Baru
(SB). Keduanya menjadi pembeda Rumah Makan Padang Sederhana yang
didirikan oleh Bustaman dan kerabatnya, Djamilus Djamil. Sebenarnya,
keduanya menjadi orang dibalik kesuksesan Rumah Makan Sederahan yang
mulai beken di 70-an. Tapi, lantaran ada sengketa keduanya, Djamilus
memisahkan diri dari franchase Sederhana Bustaman dan memilih untuk
mendirikan jaringannya sendiri dengan logo SB tersebut pada tahun 2004.
4. Sistem Mato
Rumah makan Padang memiliki sistem
pengganjian karyawan yang cukup unik, mato. Dengan sistem ini, seorang
karyawanan akan digaji berdasarkan fungsi, berat ringan pekerjaan, dan
status pekerja di rumah makan tersebut. Mato sendiri merupakan ukuran
laba yang diterima karyawan berpatokan dengan hasil penjualan sang rumah
makan Padang selama 100 hari. Mereka pun tetap mendapatkan gaji utama,
kok.
5. Bahan Baku Mudah Didapatkan
Salah satu alasan mengapa rumah makan
Padang tersebar di mana-mana adalah soal bahan baku masakannya. Kuliner
seperti redang, ayam goreng, sendang lamur, hingga sayur nangka
menggunakan bahan-bahan yang bisa kamu temukan di pasar tradisional
manapun. Bahkan, satu bahan baku bisa dikreasikan menjadi beberapa
masakan yang lezat.
6. Bungkus Lebih Banyak
Kamu pernah menyadari nggak tiap kali membeli nasi Padang yang dibungkus, porsinya justru lebih banyak? Well,
semuanya dipengaruhi kepada kebiasaan masyarakat Minang. Mereka selalu
beranggapan jika ada konsumen yang membeli untuk dibawa pulang, pasti
akan dinikmati lebih dari satu orang. Jadi nggak heran, jika kamu take away nasi Padang, pasti ada bonus-bonus dari sang penjual, entah itu kuah tambahan atau justru nasinya.
7. Sosok Ungku Saliah
Jika kamu sering makan siang atau malam
di rumah makan Padang, foto sosok kakek berpeci sudah nggak asing, dong.
Banyak yang menyangka, ialah sang inisiator pergerakan rumah makan
Padang di Indonesia. Tapi ternyata anggapan tersebut salah. Sosok
tersebut adalah Ungku Saliah. Ia adalah seorang ulama yang sangat
dihormati oleh masyarakat Minang. Oleh karena itu, ada anggapan, jika
kamu memasang foto beliau, usaha rumah makan Padang kamu bakal laris.
Komentar
Posting Komentar